Pages

Sabtu, 22 Juni 2013

BBM Naik, Kesejahteraan Masyarakat Menurun sampai Desember 2013

Sabtu, 22 Juni 2013 13:15 wib
Ilustrasi. (Foto: Okezone)Ilustrasi.

JAKARTA - Pengamat ekonomi, Faisal Basri, mengatakan bahwa efek menjelang kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi membuat
harga-harga pangan maupun bahan baku sudah naik.

"Dua hingga tiga bulan sebelum kenaikan harga BBM, harga-harga sudah naik akibat mereka punya ekspektasi BBM naik. Pengusaha-pengusaha sudah mulai membeli bahan baku kemudian menjual harganya naik, kata ‘akan’ saja membuat harga-harga sudah naik," ungkap Faisal di Jakarta, Sabtu (22/6/2013).

Menurut Faisal, kenaikan harga BBM bersubsidi membuat harga-harga kebutuhan lainnya naik menjadi dua kali lipat. Jadi kalau dilihat dampaknya, dirasakan rakyat, terutama masyarakat kecil.

"Efeknya sampai empat sampai lima bulan, karena upah baru bisa naik Januari 2014, sementara harga sembako tidak bisa begitu saja. Rakyat mengalami penurunan kesejahteraan sampai akhir Desember 2013," jelasnya.

Seperti diketahui, per hari ini, harga BBM bersubsidi resmi naik dengan harga baru Rp6.500 per liter untuk jenis premium dan Rp5.500 per liter untuk solar.